7 Hal yang Perlu Anda Perhatikan Ketika Membeli Rumah Serpong – Setiap orang mempunyai kebutuhan ketersediaan tempat tinggal. Pemenuhan kebutuhan ini diwujudkan dengan membeli rumah. Pada umumnya, rumah dibeli oleh orang yang telah berpenghasilan tetap dan berkeluarga. Penghasilan ini ditabung selama waktu tertentu hingga dapat digunakan membayar rumah dan membiayai hidup.
Orang yang sudah berkeluarga membeli rumah agar keluarganya mempunyai tempat istirahat, saling berinteraksi dan mengembangkan diri. Orang ini dan keluarganya tidak perlu memikirkan perpindahan tempat tinggal karena rumah menjadi milik pribadi. Kepemilikan rumah juga membuat seseorang mempunyai aset property yang terus mengalami kenaikan harga. Pemilik rumah dapat menjual rumahnya dan mendapatkan keuntungan. Pemilik rumah juga dapat menyewakan rumahnya seandainya sedang tinggal ditempat lain dalam waktu lama. Seseorang membeli rumah di suatu lokasi dengan berbagai pertimbangan. Salah satu lokasi yang menjadi pilihan masyarakat untuk membeli rumah adalah Serpong.
Serpong merupakan daerah yang tidak asing di kalangan masyarakat. Serpong berada di provinsi Banten dengan jumlah penduduk 156.734 jiwa. Jumlah penduduk tersebut menunjukkan Serpong menjadi opsi daerah tinggal bagi masyarakat. Serpong dipilih karena mempunyai berbagai fasilitas umum seperti sekolah sejak tingkat dasar hingga menengah atas, lalu pusat perbelanjaan untuk membeli kebutuhan sehari-hari dan tempat hiburan yang dapat menjadi sarana melepas lelah.
Beberapa Developer besar saling bekerjasama membangun kota mandiri yang lengkap sebagai fasilitas utama para warganya, seperti BSD City, Summarecon Serpong, Paramount Serpong, dan masih banyak juga developer lainnya yang saling bekerjasama membangung infrastruktur serta berbagai fasilitas modern.
Lihat juga : Tertarik Beli Rumah BSD? Ini Dia Caranya!
Serpong juga terhubung dengan jalan tol yang memudahkan akses dari kota lain menuju serpong dan sebaliknya. Selain itu, Serpong dapat diakses dengan transportasi umum seperti kereta api commuter, transjakarta dan angkot. Keadaan ini membuat banyak orang memutuskan untuk membeli rumah dan tinggal di serpong. Meskipun demikian, keputusan ini dibuat atas pertimbangan matang. Berikut Tujuh hal yang perlu diperhatikan ketika membeli rumah di daerah Serpong.
Dana yang Dimiliki
Seseorang yang hendak membeli rumah di Serpong harus memperhatikan jumlah dana yang dimiliki. Ketersediaan dana menentukan apakah seseorang mampu untuk membayar cicilan rumah selama waktu tertentu dan tetap menjalani kehidupan seperti biasa. Memperhatikan dana juga berarti mulai menyiapkan dana yang dibutuhkan. Orang ini telah berencana membeli rumah di Serpong yang artinya sudah mempunyai perkiraan dana yang dibutuhkan. Persiapan dana dapat dilakukan dengan tidak menunda pengumpulan dana. Penundaan akan mempersulit pengumpulan dana karena dana yang dibutuhkan semakin banyak sebagai imbas menyesuaikan dengan harga rumah yang diinginkan. Kemudian pembeli harus bebas dari hutang sebab menjadi pengeluaran tambahan yang akan menghambat pengumpulan uang. Pengumpulan dana dapat didukung dengan hidup hemat dan mencatat pengeluaran. Pencatatan ini bertujuan mengidentifikasi berbagai pengeluaran sehingga pembeli dapat melakukan Tindakan untuk menekan pengeluarannya. Pengumpulan dana harus dilakukan dengan disiplin. Proses ini berlangsung hingga tanpa batas waktu yang artinya terdapat kemungkinan pengumpul dana merasa Lelah dan ingin berhenti. Kedisiplinan membuat pengumpul dana terus berusaha mengumpulkan dana meskipun tidak mengetahui kapan akan berakhir.
Kebutuhan Pribadi
Kebutuhan pribadi menjadi aspek penting yang perlu diperhatikan. Kebutuhan ini artinya orang membeli rumah karena suatu hal. Contohnya seseorang membeli rumah di Serpong karena ingin anaknya sekolah disana. Terdapat sekolah yang sesuai dengan visi dan misinya. Contoh lain ialah orang membeli rumah di Serpong sebab kantornya berada di Serpong. Orang ini ingin pergi menuju kantor dalam waktu singkat. Berdasarkan contoh tersebut, orang ini akan mengupayakan membeli rumah di Serpong yang dekat dengan sekolah anaknya agar Pendidikan tidak terganggu. Orang ini juga memilih rumah yang jaraknya cukup dekat dengan kantor. Situasi ini menunjukkan rumah yang dibeli harus mampu menyediakan kebutuhannya.
Akses Dari dan Menuju Rumah
Beraktifitas di luar rumah adalah hal yang pasti dilakukan setiap orang. Mayoritas orang pasti menyediakan waktu untuk pergi ke suatu tempat. Tindakan ini dilakukan sebab setiap orang perlu bekerja dan berinteraksi dengan orang lain. Pergi ke luar rumah juga bertujuan mencari hiburan seperti bermain di wahana permainan, berolahraga di lapangan terbuka atau gelanggang olahraga dan menyaksikan film di bioskop. Seseorang yang membeli rumah di Serpong wajib memperhatikan akses dari dan menuju rumah. Akses ini perlu diperhatikan karena akan mendukung aktifitas di luar rumah. Semakin mudah akses tersebut maka kegiatan bepergian akan semakin efektif. Orang tersebut hanya membutuhkan waktu singkat untuk mobilisasi sehingga terdapat banyak waktu untuk melakukan hal lainnya.
Harga Rumah
Serpong merupakan daerah dengan rumah yang cukup mahal. Harga rumah menjadi aspek penting yang menjadi pertimbangan seseorang ketika membeli rumah di serpong. Harga rumah dipengaruhi luas tanah dan bangunan, desain dan bahan material rumah. Rumah dengan tanah yang luas membuat rumah ini dapat mempunyai banyak ruangan sehingga menarik minat membeli dari masyarakat. Kemudian luas bangunan menentukan ukuran dari ruangan dalam rumah. Ruangan yang luas tentu menarik perhatian dari masyarakat dibandingkan ruangan yang sempit. Desain rumah yang rumit akan membuat rumah lebih mahal dibandingkan rumah dengan desain simple. Desain ini memberikan keindahan yang membuat rumah enak dipandang. Kemudian bahan material yang berkualitas bagus akan membuat rumah semakin kokoh. Keadaan ini memberikan rasa aman kepada penghuni untuk tinggal dalam rumah. Penghuni tidak perlu khawatir terjadi kejadian seperti tembok retak atau rumah bocor saat musim hujan. Rumah yang luas lalu didesain dengan rumit dan kokoh membuat harga rumah akan jauh lebih mahal.
Lingkungan Sekitar
Lingkungan sekitar rumah wajib diperhatikan saat membeli rumah di Serpong. Hal yang harus diperhatikan adalah apakah lingkungan ini bebas dari banjir atau tidak. Situasi ini akan berdampak pada kenyamanan penghuni. Jika lingkungan sekitar sering banjir, maka penghuni harus rutin mengevakuasi barang agar tidak terkena air banjir yang artinya kenyamanan berkurang. Namun apabila lingkungan sekitar aman dari banjir, penghuni tidak perlu memikirkan evakuasi sehingga tidak ada rasa khawatir terkena banjir. Seseorang juga harus memperhatikan apakah lingkungan sekitar terdapat pohon yang dapat tumbang saat cuaca buruk. Keberadaan pohon yang seperti ini tentu mengkhawatirkan penghuni rumah sebab pohon tumbang dapat menimbulkan korban jiwa atau menghalangi jalan sehingga akses terganggu. Lingkungan sekitar juga berhubungan dengan tetangga. Tetangga yang ramah membuat suasana sekitar rumah menjadi akur dan seseorang tidak sungkan untuk meminta bantuan. Pembeli dapat mengetahui keramahan tetangga dengan datang ke lokasi lalu mencoba berinteraksi seperti bertanya mengenai situasi terkini dari perumahan.
Keamanan
Setiap orang mempunyai berbagai benda yang disimpan di rumah. Semua benda ini mempunyai nilai ekonomis yang dapat memberikan keuntungan seandainya benda tersebut dijual. Oleh sebab itu, seseorang harus memperhatikan keamanan sekitar rumah sebagai perlindungan terhadap semua benda yang dimiliki. Keamanan yang tidak terlalu ketat membuka peluang terjadi pencurian dan pemilik benda akan mengalami kerugian. Keamanan sekitar rumah juga membuat pemilik rumah dapat pergi menuju suatu tempat dalam jangka waktu lama dengan tenang.
Fasilitas
Aspek fasilitas yang harus diperhatikan ketika membeli rumah ialah fasilitas air, listrik dan jalan. Pembeli rumah di serpong harus memastikan kualitas air cukup baik. Kualitas ini terlihat dari air yang cukup jernih dan tidak mengalami kekeringan saat musim panas. Kepastian mengenai kualitas air dibutuhkan untuk mendukung kehidupan sehari-hari karena mayoritas kegiatan melibatkan air. Selain itu, pembeli rumah wajib memastikan listrik disana tidak sering padam mendadak. Pemadaman mendadak akan mengganggu aktifitas sehari-hari karena perlengkapan elektronik yang membutuhkan listrik digunakan pada kegiatan. Aspek jalan yang perlu diperhatikan adalah kelebaran dan kualitas jalan. Jalan yang lebar dengan kondisi teraspal tanpa lubang akan memudahkan lalu lintas kendaraan dan mencegah kerusakan serta kecelakaan lalu lintas.
7 faktor diatas ialah sesuatu yang wajib diberi perhatian oleh pembeli rumah di Serpong dan semua factor diatas saling berkaitan. Pembeli mengumpulkan dana berdasarkan asumsi dari survei harga rumah Serpong di internet atau pameran property. Pengumpulan dana ini dilakukan agar pembeli mempunyai dana untuk melakukan pembayaran rumah yang diincar. Sebuah rumah dinyatakan sebagai incaran setelah mempertimbangkan beberapa factor. Rumah tersebut dapat memenuhi kebutuhan pribadi sesuai contoh diatas yakni dekat dengan sekolah anak. Kemudian rumah ini dibangun dengan bahan material yang berkualitas dan desain yang menarik. Lalu pembeli merasa puas dengan lingkungan sekitar, keamanan dan fasilitas setelah datang ke lokasi rumah incaran dan melakukan wawancara dengan warga sekitar serta observasi lingkungan sekitar rumah.
7 Hal yang Perlu Anda Perhatikan Ketika Membeli Rumah Serpong tersebut menjadi bahan pertimbangan seseorang saat membeli rumah di Serpong. Pertimbangan ini menghasilkan rumah dengan harga yang sesuai dana pembeli dan memenuhi kebutuhan serta keinginan. Pembeli rumah harus menggunakan waktu dengan maksimal untuk mempertimbangkan Tujuh factor diatas. Oleh sebab itu, ayo perhatikan Tujuh faktor diatas agar dapat mewujudkan keinginan membeli rumah di Serpong!